Dari Sejarah Alkitab Indonesia
Buku II Samuel adalah sambungan dari Buku I Samuel. Buku ini memuat sejarah pemerintahan Raja Daud, mula-mula atas Yehuda di sebelah selatan Palestina (pasal 1-4 2Sam 1:1-4:12(BIS)), kemudian atas seluruh negeri, termasuk Israel di sebelah utara (pasal 5-24 2Sam 5:1-24:25(BIS)). Dalam buku ini diceritakan dengan jelas dan menarik bagaimana Daud berusaha memperluas dan mengukuhkan kedudukannya. Ia harus berperang melawan musuh-musuhnya, baik di dalam maupun di luar negeri. Daud digambarkan sebagai orang yang sangat beriman, taat dan setia kepada Allah, juga sebagai orang yang mampu memperoleh kesetiaan rakyatnya. Tetapi ia digambarkan juga sebagai orang yang dapat bertindak kejam, dan yang tidak segera melakukan dosa-dosa besar semata-mata untuk memenuhi keinginannya dan cita-citanya. Tetapi ketika ia dihadapkan kepada dosa-dosanya oleh Natan, nabi Allah, Daud mengakui dosa-dosanya itu dan dengan rela menerima hukuman dari Allah.
Hidup dan prestasi Daud sangat dikagumi oleh rakyat Israel. Di zaman-zaman kemudian, bilamana ada musibah nasional, dan rakyat merindukan seorang raja, maka yang diinginkan ialah seorang "putra Daud". Artinya, seorang keturunan Daud yang akan bertindak seperti dia.
Isi
- Pemerintahan Daud atas Yehuda
2Sam 1:1-4:12(BIS) - Pemerintahan Daud atas seluruh Israel
2Sam 5:1-24:25(BIS)- Tahun-tahun pertama
2Sam 5:1-10:19(BIS) - Daud dan Batsyeba
2Sam 11:1-12:25(BIS) - Musibah dan kesulitan-kesulitan
2Sam 12:26-20:26(BIS) - Tahun-tahun kemudian
2Sam 21:1-24:25(BIS)
- Tahun-tahun pertama
Bibliografi | |
Artikel ini diambil dari: |